Selalu ada saja alasan untuk menulis.
Gambaran bahagia, setia, canda bahkan sesuatu yang menguras air mata
semua hanya mengalir begitu saja jika aku tuangkan dalam sebuah
tulisan. Begitu caraku menulis. Lalu aku akan merasa cukup tenang
setelahnya. Walau beberapa tulisan akan segera aku hapus usai aku
menemukan titiknya. Hanya karena alasan sederhana, tak semua yang
kita pendam ternyata cukup baik diceritakan bahkan dari sebuah media
tulisan sekalipun.
Tuesday, 14 October 2014
Monday, 6 October 2014
Indonesia Kita
Para jalang yang nyata adalah si tikus
berdasi yang memilih naik dengan jabatan tinggi hanya untuk mengisi
perutnya sendiri. Dia mungkin kurang disayang Tuhan, maka ia mencari
kebahagian duniawi yang tak bisa membuatnya tentram. Ia mungkin tahu
akan masuk neraka, maka ia mencari surganya dunia. Atau lebih parah lagi, jangan-jangan mereka telah memesan tiket khusus ke neraka.
Thursday, 2 October 2014
Berlalu
Di dunia ini, ada sesuatu yang jika
kamu mengenangnya mungkin akan membuatmu merasakan sakit, tapi kamu
akan terus mengingatnya, bahkan setengah memaksa untuk kembali
mereka-reka.
Subscribe to:
Posts (Atom)