Tuesday, 3 August 2010

Malangnya Ilalang


Aku adalah ilalang pada lapangan luas tak bertuan
Bukan masalah jika kaki-kaki kecil itu menimpaku
Ku tahan panasnya matahari yang bergelantungan di langit yang terang
Rinai hujan yang turun membasahipun tak kuhiraukan

Aku adalah ilalang pada lapangan luas tak bertuan
Aku menyanyikan lagu rindu
Hingga terkadang mengundang serangga-serangga kecil itu hinggap padaku
Ikuti iramaku perlahan
Berterbangan, memanjakan dirinya diantaraku

Aku adalah ilalang pada lapangan luas tak bertuan
Angin sesaat meliukkan tubuhku
Aku bernari dalam pedihnya kehidupan
Lupakan aku pada kekurangan dan keterbatasan

Aku adalah ilalang pada lapangan luas tak bertuan
Aku kuat, tak masalah walau badai mengharapkanku mati
Aku kuat, tak masalah pada gersangnya tanah lapang di kemarau yang panjang
Aku kuat sebagai ilalang di lapangan luas tak bertuan

0 komentar:

Post a Comment